Skip to content

Mengenal Snake Temple: Pesona Unik Kuil Ular di Penang

  • by

Penang, salah satu destinasi wisata utama di Malaysia, tidak hanya terkenal karena pantai dan kulinernya, tetapi juga berbagai tempat wisata unik dan bersejarah. Salah satu tempat yang layak dikunjungi adalah Snake Temple atau Kuil Ular. Berlokasi di Bayan Lepas, kuil ini menawarkan pengalaman yang berbeda dari tempat wisata lainnya, terutama bagi Anda yang tertarik dengan sejarah, budaya, dan kisah unik yang melingkupinya.

Sejarah dan Latar Belakang Snake Temple

Snake Temple didirikan pada tahun 1850 oleh seorang biksu Buddha bernama Chor Soo Kong. Menurut catatan sejarah, kuil ini dibangun untuk menghormati biksu tersebut atas kontribusinya dalam menyembuhkan penyakit dan melindungi ular. (Sumber: Penang Heritage Trust) Kuil ini dibangun untuk menghormati Chor Soo Kong, yang dikenal sebagai seorang tabib suci yang memiliki kemampuan menyembuhkan penyakit dan juga melindungi ular. Legenda mengatakan bahwa setelah kematiannya, ular-ular berbisa mulai menghuni kuil ini sebagai bentuk penghormatan.

Uniknya, ular-ular ini dianggap jinak karena diyakini berada di bawah pengaruh dupa dan berkah dari kuil. Hingga saat ini, ular-ular tersebut masih menjadi daya tarik utama kuil ini, meskipun jumlahnya tidak sebanyak dulu.

Baca juga: Tempat Wisata Terbaik di Penang: Panduan Lengkap untuk Anda yang Ingin Liburan

Pesona Kuil Ular

1. Keberadaan Ular yang Menakjubkan

Ketika Anda mengunjungi Snake Temple, Anda akan melihat ular-ular yang melingkar di pohon, altar, dan bahkan di beberapa sudut kuil. Ular-ular ini dirawat dengan hati-hati oleh pengelola kuil, yang memastikan mereka tetap sehat dengan memberikan makanan yang sesuai dan menjaga lingkungan mereka tetap aman serta nyaman. Selain itu, dupa yang dibakar di kuil juga dipercaya membantu membuat ular-ular ini tetap tenang. Jenis ular yang paling sering ditemukan di sini adalah ular pohon hijau berbisa (Trimeresurus albolabris). Meskipun berbisa, ular-ular ini dianggap tidak berbahaya selama Anda tidak mengganggu mereka.

2. Arsitektur Tradisional

Kuil ini memiliki arsitektur khas Tionghoa dengan dekorasi yang indah dan penuh detail. Elemen spesifik yang menonjol termasuk ukiran kayu rumit pada pintu dan jendela, patung naga yang melambangkan keberuntungan, serta atap melengkung dengan ujung-ujungnya yang dihiasi ornamen berbentuk makhluk mitologi. Selain itu, warna-warna merah dan emas yang dominan memberikan kesan megah dan penuh makna spiritual. Patung-patung naga, ukiran kayu, serta lukisan-lukisan dinding menjadi daya tarik visual yang memukau. Kehadiran elemen budaya Tionghoa yang kental membuat Snake Temple bukan hanya menjadi tempat religi, tetapi juga situs budaya yang menarik untuk dipelajari.

3. Ritual dan Upacara

Snake Temple juga menjadi lokasi berbagai ritual keagamaan, terutama pada saat perayaan Tahun Baru Imlek. Pada momen ini, kuil dipenuhi oleh umat yang datang untuk berdoa dan memberikan persembahan. Suasana kuil yang semarak dengan taburan bunga, dupa, dan lampion membuat pengalaman ini semakin tak terlupakan.

Tips Berkunjung ke Snake Temple

  1. Waktu Terbaik untuk Berkunjung: Pagi hari adalah waktu terbaik untuk mengunjungi kuil ini, karena suasananya masih tenang dan Anda bisa menikmati area kuil dengan lebih leluasa.
  2. Pakaian yang Sesuai: Sebagai tempat ibadah, disarankan untuk memakai pakaian yang sopan saat berkunjung.
  3. Patuhi Aturan: Hindari menyentuh ular atau mencoba berinteraksi dengan mereka. Meskipun jinak, ular-ular ini tetap berbisa.
  4. Biaya Masuk: Kuil ini biasanya tidak mengenakan biaya masuk, tetapi donasi sukarela sangat dianjurkan untuk membantu perawatan kuil.

Lokasi dan Cara Menuju Snake Temple

Snake Temple berlokasi di Jalan Sultan Azlan Shah, Bayan Lepas, sekitar 10 menit dari Bandara Internasional Penang. Lokasinya dapat dengan mudah ditemukan menggunakan di Maps. Anda bisa mencapai kuil ini dengan:

  • Mobil atau Taksi: Perjalanan menggunakan taksi atau layanan transportasi online sangat mudah dan nyaman.
  • Bus: Penang memiliki sistem transportasi umum yang cukup baik. Anda bisa naik bus Rapid Penang menuju Bayan Lepas dan berhenti di dekat kuil.

Snake Temple adalah salah satu tempat wisata yang menawarkan pengalaman unik dan tak terlupakan di Penang. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang kunjungan ke Snake Temple atau informasi wisata lainnya di Penang, jangan ragu untuk berdiskusi dengan customer service kami melalui nomor WhatsApp yang ada di website kami ya. Kami siap membantu Anda merencanakan perjalanan Anda agar lebih nyaman dan menyenangkan.

Frequently Ask Question

1. Apa itu Snake Temple di Penang?

Snake Temple, atau Kuil Ular, adalah kuil unik di Penang, Malaysia, yang didirikan pada tahun 1850 untuk menghormati biksu Buddha Chor Soo Kong. Kuil ini dikenal karena keberadaan ular-ular berbisa yang tinggal di area kuil, namun diyakini jinak karena pengaruh dupa dan berkah spiritual.

2. Apakah ular-ular di Snake Temple aman untuk pengunjung?

Meskipun ular-ular di Snake Temple adalah ular berbisa, mereka dianggap jinak dan tidak agresif selama tidak diganggu. Pihak kuil juga memastikan ular-ular ini dirawat dengan baik, diberi makanan yang cukup, dan dibiarkan dalam lingkungan yang tenang. Pengunjung diharapkan mengikuti aturan kuil, seperti tidak menyentuh ular.

3. Apa saja keunikan arsitektur di Snake Temple?

Snake Temple memiliki arsitektur khas Tionghoa yang mencakup ukiran kayu rumit, patung naga, dan atap melengkung dengan ujung berbentuk makhluk mitologi. Warna merah dan emas mendominasi desain kuil, menciptakan suasana megah dan sakral. Selain itu, elemen-elemen dekoratif seperti lukisan dinding menambah keindahan dan daya tarik kuil ini.

4. Apakah ada biaya masuk ke Snake Temple?

Tidak ada biaya masuk resmi untuk mengunjungi Snake Temple. Namun, donasi sukarela sangat dianjurkan untuk membantu perawatan kuil dan ular-ular yang ada di sana. Donasi ini digunakan untuk menjaga kebersihan, keamanan, dan kebutuhan operasional kuil.